Data tunggal adalah data yang terdiri dari satu variabel, seperti usia seseorang. Sedangkan data berkelompok adalah data yang sudah dikelompokkan dalam interval, seperti jumlah penjualan per bulan. Mari kita cari tahu perbedaannya dan bagaimana kedua jenis data ini digunakan dalam analisis data.
Penjelasan dan Jawaban
Data tunggal adalah kumpulan data yang terdiri dari satu variabel atau satu karakteristik saja. Data ini tidak dibagi menjadi kategori atau grup. Contoh dari data tunggal bisa berupa tinggi badan siswa dalam satu kelas, umur siswa dalam satu kelompok, atau berat badan mahasiswa dalam satu jurusan. Data tunggal hanya mengandung satu nilai atau angka untuk setiap observasi dalam populasi atau sampel.
Data berkelompok adalah kumpulan data yang dikelompokkan ke dalam kategori atau interval tertentu. Data ini biasanya digunakan ketika jumlah data yang cukup besar dan sulit untuk dianalisis secara individual. Dalam data berkelompok, nilai-nilai individu dikelompokkan ke dalam rentang tertentu atau interval. Setiap interval mewakili kategori atau kelompok data tertentu. Contoh dari data berkelompok bisa berupa rentang umur siswa dalam satu sekolah, rentang gaji pegawai dalam satu perusahaan, atau rentang jumlah penduduk dalam satu kota.
Kesimpulan
Secara singkat, data tunggal adalah data yang tidak dikelompokkan menjadi kategori atau grup, sedangkan data berkelompok adalah data yang dikelompokkan ke dalam kategori atau interval tertentu. Data tunggal lebih cocok digunakan ketika jumlah data terbatas dan dapat dianalisis secara individual, sedangkan data berkelompok lebih cocok digunakan saat jumlah data besar dan sulit diolah secara individual.









Leave a Reply