Wawancara, baik langsung maupun tidak langsung, merupakan teknik yang umum digunakan dalam jurnalistik. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada kehadiran langsung pewawancara dalam situasi wawancara itu sendiri. Dalam wawancara langsung, para peserta berada dalam satu tempat secara fisik, sementara dalam wawancara tidak langsung, pertanyaan dan jawaban disampaikan melalui media komunikasi seperti telepon atau email. Mari kita jelajahi perbedaan yang lebih lengkap di artikel ini!
Penjelasan dan Jawaban
Perbedaan antara wawancara langsung dan wawancara tidak langsung terletak pada cara pelaksanaan dan penyampaian informasi. Berikut ini penjelasan dan jawaban terkait perbedaan tersebut:
1. Wawancara Langsung
Wawancara langsung adalah jenis wawancara yang dilakukan secara tatap muka antara pewawancara dan responden. Dalam wawancara ini, pertanyaan diajukan secara langsung kepada responden untuk kemudian dijawab secara verbal di tempat tersebut. Beberapa ciri khas dari wawancara langsung antara lain:
- Pelaksanaan wawancara dilakukan secara langsung, dihadapan pewawancara.
- Interaksi antara pewawancara dan responden lebih langsung dan real-time.
- Respon responden dapat diamati secara langsung, termasuk ekspresi wajah dan gerakan tubuh.
- Memungkinkan adanya klarifikasi atau penjelasan lebih lanjut jika ada kebingungan di tengah wawancara.
- Pewawancara dapat mengevaluasi respon responden secara langsung dan memberikan pertanyaan lanjutan berdasarkan tanggapan.
2. Wawancara Tidak Langsung
Wawancara tidak langsung adalah jenis wawancara yang dilakukan secara tidak bertatap muka antara pewawancara dan responden. Dalam wawancara ini, pertanyaan diajukan melalui media tertulis atau media elektronik dan responden menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut secara tertulis atau melalui rekaman suara/video. Berikut adalah beberapa ciri khas dari wawancara tidak langsung:
- Pertanyaan dan jawaban dikirimkan melalui media tertulis atau media elektronik.
- Interaksi antara pewawancara dan responden tidak berlangsung secara langsung.
- Waktu pelaksanaan wawancara tidak langsung dapat disesuaikan dengan jadwal responden.
- Respon responden dihadapi dalam bentuk tertulis atau rekaman suara/video, sehingga tidak ada pengamatan langsung terhadap ekspresi wajah dan gerakan tubuh.
- Tidak adanya kemungkinan klarifikasi atau penjelasan lebih lanjut selama wawancara berlangsung.
- Pembuatan laporan wawancara membutuhkan proses transkripsi atau penyuntingan materi yang dihasilkan dari wawancara tersebut.
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, perbedaan antara wawancara langsung dan wawancara tidak langsung adalah sebagai berikut:
Wawancara langsung dilakukan secara tatap muka antara pewawancara dan responden, dengan interaksi langsung dan real-time. Pewawancara dapat mengamati ekspresi wajah dan gerakan tubuh, serta memberikan klarifikasi atau penjelasan lebih lanjut saat diperlukan. Sementara itu, wawancara tidak langsung dilakukan melalui media tertulis atau elektronik, tanpa adanya interaksi langsung antara pewawancara dan responden. Waktu pelaksanaan lebih fleksibel, namun tidak memungkinan adanya klarifikasi selama wawancara berlangsung dan membutuhkan proses transkripsi atau penyuntingan materi.