Pada artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara batuan sedimen dan batuan beku. Batuan sedimen terbentuk dari endapan material yang terdiri dari fragmen batuan yang sudah ada sebelumnya, sementara batuan beku terbentuk melalui pendinginan magma atau lava yang kemudian mengkristal. Mari kita cari tahu lebih lanjut tentang perbedaan yang menarik antara kedua jenis batuan ini.
Penjelasan dan Jawaban
Batuan sedimen dan batuan beku adalah dua jenis batuan yang berbeda dalam hal pembentukan dan sifat-sifatnya.
Batuan Sedimen
Batuan sedimen terbentuk melalui proses pengendapan partikel-partikel bahan yang terbawa oleh air, angin, atau es. Proses ini terjadi dalam waktu yang lama dan terdiri dari beberapa tahap. Tahap pertama adalah erosi, di mana batuan atau tanah diangkut oleh air, angin, atau es. Kemudian, partikel-partikel bahan tersebut diangkut oleh aliran air ke tempat yang lebih rendah dan deposit pada dasar sungai, danau, atau laut. Selanjutnya, partikel-partikel tersebut mengeras dan membentuk sedimen baru melalui proses sedimentasi. Contoh batuan sedimen antara lain batu pasir, batu lempung, dan batu gamping.
Batuan Beku
Batuan beku terbentuk melalui proses pembekuan lava atau magma yang mendingin dan mengeras. Terdapat dua jenis batuan beku: batuan beku bebas dan batuan beku beurutan. Batuan beku bebas, atau juga disebut sebagai batuan beku ekstrusif, terbentuk melalui pembekuan lava yang keluar dari permukaan bumi. Contohnya adalah batu basal. Sedangkan batuan beku beurutan, atau juga disebut sebagai batuan beku intrusif, terbentuk melalui pembekuan magma yang ada di dalam kerak bumi. Contoh batuan beku beurutan antara lain granit dan diorit.
Kesimpulan
Dalam kategori IPS di sekolah SMP, penting untuk memahami perbedaan antara batuan sedimen dan batuan beku. Batuan sedimen terbentuk melalui proses pengendapan partikel-partikel bahan yang terbawa oleh air, angin, atau es, sedangkan batuan beku terbentuk melalui pembekuan lava atau magma yang mendingin dan mengeras. Dengan memahami perbedaan ini, kita dapat lebih memahami bagaimana bumi terbentuk dan memiliki beragam jenis batuan yang mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.