Pernahkah Anda mendengar tentang perkalian bilangan bulat? Perkalian bilangan bulat adalah operasi matematika yang melibatkan menggandakan bilangan bulat dengan bilangan bulat lainnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas konsep dan contoh perkalian bilangan bulat secara lengkap.
Penjelasan dan Jawaban
Perkalian bilangan bulat adalah operasi matematika yang digunakan untuk menghitung hasil dari penggandaan dua bilangan bulat. Dalam perkalian, bilangan yang digandakan disebut faktor, sedangkan hasil perkalian disebut produk.
Perkalian bilangan bulat dapat dilakukan dengan menggunakan tanda kali (x) atau tanda titik (·). Contohnya, hasil dari perkalian 5 dengan 3 dapat ditulis sebagai 5 × 3 = 15 atau 5 · 3 = 15. Simbol sama dengan (=) digunakan untuk menunjukkan bahwa hasil perkalian adalah 15.
Apabila kedua bilangan bulat yang dikalikan adalah positif (bilangan lebih besar dari nol), hasil perkalian akan positif juga. Misalnya, 2 × 3 = 6. Jika salah satu faktornya adalah nol, hasil perkalian akan selalu nol. Misalnya, 0 × 4 = 0. Jika salah satu faktornya adalah negatif (bilangan kurang dari nol), hasil perkalian akan negatif. Contohnya, (-2) × 3 = -6.
Hasil perkalian bilangan bulat juga dapat ditemukan dengan menggunakan tabel perkalian, atau dengan mengaplikasikan sifat-sifat perkalian seperti komutatif (urutan faktor tidak mempengaruhi hasil) dan asosiatif (cara mengelompokkan faktor tidak mempengaruhi hasil).
Kesimpulan
Perkalian bilangan bulat adalah operasi matematika untuk menghitung hasil penggandaan dua bilangan bulat. Hasil perkalian dapat positif, negatif, atau nol, tergantung pada faktor yang dikalikan. Perkalian bilangan bulat dapat dilakukan dengan menggunakan tanda kali (x) atau tanda titik (·). Penggunaan tabel perkalian dan penerapan sifat-sifat perkalian seperti komutatif dan asosiatif dapat membantu dalam menemukan hasil perkalian dengan lebih mudah.









Leave a Reply