Categories

Apa bedanya desimal dengan pecahan?

Apa bedanya desimal dengan pecahan?

Pernahkah Anda bertanya-tanya apa sebenarnya perbedaan antara desimal dan pecahan? Meskipun keduanya bisa digunakan untuk mewakili bagian dari keseluruhan, ada perbedaan mendasar dalam cara mereka diwujudkan dan digunakan. Mari kita jelajahi lebih lanjut mengenai perbedaan dari kedua konsep matematika ini.

Penjelasan dan Jawaban

Desimal dan pecahan adalah dua cara yang digunakan untuk mewakili bilangan yang bukan bilangan bulat. Meskipun keduanya memiliki fungsi yang sama, yaitu merepresentasikan bagian dari bilangan, namun ada beberapa perbedaan antara desimal dengan pecahan.

1. Cara Penyajian

Desimal dinyatakan dengan angka di belakang koma. Contohnya, 0,25 atau 3,1415. Sedangkan pecahan dinyatakan dalam bentuk pecahan biasa, seperti 1/4 atau 3/5.

2. Notasi Matematika

Desimal dapat dituliskan dalam bentuk persamaan matematika seperti 0,25 = 25/100, sementara pecahan mengikuti notasi matematika yang berlaku, seperti 1/4 = 0,25 atau 3/5 = 0,6.

3. Kelipatan Bersama

Untuk operasi perhitungan, desimal cenderung memiliki kelipatan bersama yang lebih sederhana dan mudah untuk dioperasikan daripada pecahan. Misalnya, saat mengalikan atau membagi desimal dengan bilangan bulat, langkah-langkahnya lebih mudah daripada pecahan.

Kesimpulan

Dalam matematika, desimal dan pecahan memiliki perbedaan dalam cara penyajian, notasi matematika, dan kelipatan bersama. Desimal dinyatakan dengan angka di belakang koma dan dapat ditulis dalam bentuk persamaan matematika, sementara pecahan dinyatakan dalam bentuk pecahan biasa dan mengikuti notasi matematika yang berlaku. Desimal juga memiliki kelipatan bersama yang lebih sederhana dalam operasi perhitungan daripada pecahan.

Dalam praktiknya, baik desimal maupun pecahan memiliki kegunaan yang sama untuk melakukan perhitungan matematika, dan pemilihan antara keduanya tergantung pada kebutuhan dan konteks penggunaannya.