Categories

Bagaimana rumus gerak lurus?

Bagaimana rumus gerak lurus?

Gerak lurus adalah gerakan suatu benda yang jalurnya sejajar dengan garis lurus. Untuk menghitung rumus gerak lurus, kita dapat menggunakan persamaan matematika sederhana yang melibatkan waktu, kecepatan, dan jarak tempuh. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang rumus gerak lurus dan bagaimana mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Penjelasan dan Jawaban

Rumus gerak lurus adalah rumus yang digunakan untuk menghitung posisi, kecepatan, dan percepatan suatu benda yang bergerak dalam garis lurus. Terdapat beberapa rumus yang digunakan dalam gerak lurus.

1. Rumus Jarak Tempuh (S)

Rumus ini digunakan untuk menghitung jarak tempuh suatu benda dalam gerak lurus.

S = v × t

Keterangan:

  • S adalah jarak tempuh (dalam satuan meter)
  • v adalah kecepatan benda (dalam satuan meter per detik)
  • t adalah waktu tempuh (dalam satuan detik)

2. Rumus Kecepatan (v)

Rumus ini digunakan untuk menghitung kecepatan suatu benda dalam gerak lurus.

v = S / t

Keterangan:

  • v adalah kecepatan benda (dalam satuan meter per detik)
  • S adalah jarak tempuh (dalam satuan meter)
  • t adalah waktu tempuh (dalam satuan detik)

3. Rumus Percepatan (a)

Rumus ini digunakan untuk menghitung percepatan suatu benda dalam gerak lurus.

a = (v – u) / t

Keterangan:

  • a adalah percepatan (dalam satuan meter per detik kuadrat)
  • v adalah kecepatan akhir benda (dalam satuan meter per detik)
  • u adalah kecepatan awal benda (dalam satuan meter per detik)
  • t adalah waktu yang diperlukan (dalam satuan detik)

Kesimpulan

Dengan menggunakan rumus-rumus gerak lurus di atas, kita dapat menghitung posisi, kecepatan, dan percepatan suatu benda yang bergerak dalam garis lurus. Rumus-rumus ini sangat penting dalam memahami sifat dan karakteristik gerak suatu benda.

Dalam gerak lurus, jarak tempuh dapat dihitung dengan rumus jarak tempuh (S = v × t), kecepatan dapat dihitung dengan rumus kecepatan (v = S / t), dan percepatan dapat dihitung dengan rumus percepatan (a = (v – u) / t).