Apakah Anda pernah penasaran dengan istilah konflik internal dan eksternal dalam cerita? Dalam dunia sastra, konflik internal melibatkan pertarungan emosional yang terjadi dalam diri karakter, sementara konflik eksternal melibatkan konflik yang terjadi dengan pihak lain. Mari kita selami lebih dalam pengertian kedua konflik ini dalam cerita.
Penjelasan dan Jawaban
Dalam cerita, konflik internal merujuk pada konflik yang terjadi di dalam diri karakter utama. Konflik ini melibatkan konflik batin, pertentangan nilai-nilai, atau perjuangan emosional yang dialami oleh karakter. Contohnya, karakter yang menghadapi dilema moral atau karakter yang berjuang dengan ketakutan dan rasa tidak percaya diri.
Sementara itu, konflik eksternal adalah konflik yang terjadi antara karakter utama dengan kekuatan di luar dirinya. Konflik ini melibatkan interaksi dengan tokoh-tokoh lain di dalam cerita. Contohnya, konflik antara pahlawan dan penjahat, konflik antara dua karakter yang memiliki tujuan yang bertentangan, atau konflik dengan alam atau lingkungan sekitar.
Kesimpulan
Konflik internal dan eksternal adalah dua jenis konflik yang umum ditemukan dalam cerita. Konflik internal berpusat pada pertarungan batin karakter dengan nilai-nilai, emosi, atau dilema moral, sedangkan konflik eksternal terjadi antara karakter utama dengan kekuatan di luar dirinya seperti tokoh lain atau lingkungan sekitar. Kedua jenis konflik ini penting dalam membangun plot dan karakterisasi dalam cerita.









Leave a Reply